Sebut saja seperti mobil Lamborghini Huracan. PT Artha Auto seperti dilansir Majalah Detik Edisi 128 sudah menerima pesanan sekitar 40 banteng teranyar Lamborghini.
Padahal mobil ini baru diperkenalkan pada dunia di bulan Februari lalu, tepatnya di Geneva Motor Show.
Jadi walaupun dibayangi kenaikan pajak penjualan barang mewah dari 75 persen menjadi 125 persen, namun pesanan tidak ada yang batal.
Saat ini Huracan pesanan Artha Auto sedang menjalani uji jalan di Malaga, Spanyol. Jika tidak ada aral melintang, Lamborghini seri terbaru ini dikirim ke Indonesia pada September
tahun ini.
"Orang yang memiliki Lamborghini pasti orang yang memiliki selera di atas rata-rata orang kaya biasa," ujar Andrys Ronaldi, Manajer Operasi PT Artha Auto.
Banteng Huracan disokong mesin V10 5.2 liter yang mampu memuntahkan tenaga hingga 610 hp pada 8.250 rpm dan torsi maksimum 560 Nm pada 6.500 rpm.
Dengan mesin tersebut mampu berlari dari 0-100 km/jam dalam waktu 3,2 detik saja dan 0-200 km/jam hanya dalam waktu 9,9 detik.
Mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi 7 percepatan dual-clutch yang baru yakni Lamborghini Doppia Frizione (LDF). Sistem pengemudian juga bisa dipilih sesuai dengan selera pengemudi. Pilihannya seperti Strada, Sport dan Corsa.
Bobot keseluruhannya tetap ringan karena menggunakan ele karbon dan aluminium dengan bobot mencapai 1.422 kg.